Menggapai Ketenangan Pikiran

Day of Mindfulness, Sekolah Dharma Loka Pekanbaru (26 Agustus 2023, Furaya Hotel)

Di tengah kehidupan yang semakin rumit dan banyak tuntutan, penting bagi kita untuk menjaga keseimbangan pikiran dan perasaan. Salah satu cara untuk menciptakan waktu bagi diri sendiri dan merasa lebih tenang adalah melalui praktik kesadaran. Pada tanggal 26 Agustus 2023, Hotel Furaya di Pekanbaru akan menjadi tempat istimewa. Kami berkesempatan mengikuti acara mindfulness (kesadaran penuh), banyak dari mereka berasal dari berbagai latar belakang, terutama guru dan karyawan dari Sekolah Dharma Loka yang dijalankan oleh Yayasan Pendidikan Panca Dharma, dapat bergabung. Dalam upaya untuk tumbuh dan menjadi lebih baik, kami belajar tentang menjalankan aktifitas hidup dengan lebih penuh perhatian.

Kegiatan dimulai pada pukul 08.00 hingga 17.00, dipandu oleh sembilan fasilitator berpengalaman yang datang dari Jakarta sebagai perwakilan dari Zen Plum Village. Para fasilitator ini tidak hanya membawa pengetahuan tentang mindfulness, tetapi juga pengalaman dalam membimbing peserta menuju pemahaman yang lebih dalam tentang hidup dengan penuh kesadaran.

Salah satu poin penting dari acara ini adalah melatih diri beraktifitas dengan penuh kesadaran. Peserta diajarkan untuk mempraktikkan setiap tindakan sehari-hari dengan fokus penuh, mulai dari makan hingga berbicara. Melalui meditasi duduk dipandu, peserta diajak untuk merelakskan pikiran dengan memusatkan perhatian pada napas masuk dan keluar. Ini membantu mereka mengembangkan keterampilan mengendalikan pikiran dan emosi, yang pada gilirannya meningkatkan kualitas hidup secara keseluruhan.

Sesi meditasi tidak hanya dilakukan di ruang yang tenang, tetapi juga melibatkan meditasi jalan setelah makan siang. Konsep ini bertujuan untuk membantu proses pencernaan dan metabolisme tubuh, sambil tetap menghubungkan pikiran dengan tubuh dalam kesadaran penuh. Makan siang sendiri menjadi momen penting untuk berlatih kesadaran, setiap suapan diambil dengan perhatian dan rasa syukur atas makanan yang diberikan.

Berikunya ada sesi relaksasi total, kami dipandu untuk belajar bagaimana beristirahat dengan nyaman, menghilangkan semua ketegangan yang ada dalam otot-otot tubuh kami. Dimulai dari otot-otot wajah dan mata, kemudian merambat melalui otot-otot pundak, lengan, hingga mencapai kaki. Tujuannya adalah agar kami bisa merasakan istirahat yang berkualitas dan membuat tubuh kami terasa segar saat kami bangun.

Sesi puncak dari kegiatan ini adalah “sharing berkesadaran.” Dalam sesi ini, peserta diajarkan untuk mendengarkan dengan penuh perhatian ketika seseorang berbicara, menciptakan ruang yang aman untuk berbagi pikiran dan perasaan. Momen ini juga mengajarkan pentingnya berbicara dengan penuh kesadaran dan cinta kasih, menghindari kata-kata yang bisa menyakiti orang lain. Ini adalah pengalaman berharga yang membawa dampak positif dalam hubungan antar peserta.

Salah satu peserta kegiatan, yang juga seorang guru di Sekolah Dharma Loka, berbagi pengalaman pribadinya. Ia merasa bahwa setelah mengikuti kegiatan ini, pikirannya menjadi lebih tenang dan ia dapat menjalani rutinitas sebagai seorang guru dengan lebih nyaman. Tuntutan pekerjaan yang sebelumnya terasa memberatkan kini dapat dihadapi dengan lebih baik berkat pemahaman tentang hidup dengan penuh kesadaran.

Harapannya, kegiatan ini bukanlah akhir dari perjalanan ke arah kesadaran diri, melainkan awal dari komitmen untuk terus mempraktikkan mindfulness dalam kehidupan sehari-hari. Dari mengawali pagi dengan meditasi singkat untuk memulai hari dengan pikiran yang jernih, hingga mencari momen untuk berhenti sejenak sebelum memulai aktivitas baru, setiap langkah kecil ini dapat membawa perubahan yang positif dalam hidup.

Pengalaman yang diperoleh dari kegiatan mindfulness di Hotel Furaya Pekanbaru pada tanggal 26 Agustus 2023 membuktikan betapa pentingnya memahami arti hidup dengan penuh kesadaran. Dalam dunia yang semakin sibuk, memberikan waktu bagi diri sendiri untuk merenung dan memahami setiap momen adalah investasi berharga bagi kesejahteraan (well-being) pribadi dan hubungan antarmanusia. (Bambang, guru sekolah Dharmaloka Pekanbaru)

Foto dari Pak S. Lio Floren Tio